Kabupaten Bantul tengah bersiap mengimplementasikan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Dalam rangkaian penyusunan suatu rencana induk, Diskominfo Kabupaten Bantul menggelar focus group discussion (FGD) pada Senin (14/11/2019) yang dihadiri oleh seluruh organisasi perangkat daerah (OPD). Dalam acara ini, mereka dikumpulkan untuk membahas pemetaan serta kondisi sekarang dan kebutuhan pengembangan teknologi informasi di masing-masing OPD.
Selain usulan-usulan yang diberikan oleh setiap OPD, FGD ini juga berguna untuk mematangkan lagi proyeksi penyusunan roadmap.
“Proyeksi penyusunan roadmap SPBE untuk lima tahun ke depan menjadi yang paling penting untuk dibahas di FGD, karena roadmap ini akan membantu peningkatan indeks Kabupaten Bantul nantinya,” kata Pradiptya Setyahadi, Associate Consultant Gamatechno yang juga berperan sebagai konsultan penyusunan rencana induk SPBE.
Sementara itu Kepala Diskominfo Kabupaten Bantul, Fenty Yusdayati mengajak setiap OPD untuk terus memberikan banyak usulan ke depannya.
“OPD diharapkan bisa memberikan masukan sehingga rencana induk ini dapat terimplementasi dengan baik di Kabupaten Bantul. Sehingga mempermudah masyarakat untuk mendapatkan pelayanan,” katanya.
Implementasi masterplan ini merupakan awal dari penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang sudah dimandatkan oleh presiden. Presiden mengeluarkan mandat ini lewat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 95 tahun 2018 tentang sistem pemerintahan berbasis elektronik.
Melalui layanan IT Consulting Services, Gamatechno sendiri berharap bisa mendampingi Kabupaten Bantul untuk menerapkan SPBE dengan baik. Sehingga masyarakat bisa mendapatkan pelayanan publik maksimal dari Pemerintah Kota Bantul.