Pada Kamis, 4 Agustus 2016, bertempat di Grand Sahid Sudirman, Jakarta, berlangsung Rakornas VII TPID yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo. Rakornas yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Bank Indonesia, dan Kementerian Dalam Negeri ini mengangkat tema “Memperkuat Sinkronisasi Kebijakan Pusat & Daerah Guna Mempercepat Pembangunan infrastruktur dan Pembenahan Tata Niaga Pangan”.
Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia (BI), Juda Agung mengungkapkan fakta bahwa ada perbedaan harga pangan di daerah yang cukup tinggi. Hal ini diperkuat oleh data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada bulan Juli 2016 lalu mengenai inflasi di pedesaan sebesar 0,74%. Inflasi ini lebih tinggi dibanding inflasi nasional pada periode yang sama. Hambatan distribusi komoditas pangan merupakan penyebab tingginya inflasi di pedesaan.
Untuk itu, sebagai bentuk kontribusi Gamatechno guna mendukung terwujudnya smart city di Indonesia, Gamatechno bekerjasama dengan BI mengembangkan aplikasi Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) untuk memantau pergerakan harga dan produksi komoditas di seluruh penjuru Indonesia (skala nasional). Untuk saat ini, masyarakat baru dapat mengakses informasi seputar harga komoditas dari 52 kota besar di Indonesia, namun jumlah ini akan terus bertambah secara bertahap sampai seluruh kota atau kabupaten yang ada di Indonesia. Kedepannya, melalui PIHPS masyarakat juga akan dapat memantau daftar harga pangan di tingkat produsen di setiap daerah.
Fitur sistem peringatan dini (early warning system) juga tengah dikembangkan untuk mengantisipasi adanya kemungkinan kenaikan harga di tiap daerah. Dengan adanya fitur ini, harapannya tiap sentra produksi bersiap menghadapi kondisi tersebut, serta dapat mendorong upaya menahan ataupun menurunkan harga.
Data yang disajikan PIHPS merupakan data valid dari survei BI yang diperbaharui setiap harinya (kecuali hari libur). Saat ini PIHPS dapat di akses dari website di situs hargapangan.id dan aplikasi mobile android di-link ini.
Sebelumnya, Gamatechno telah mengembangkan aplikasi PIHPS untuk lingkup daerah. Beberapa daerah yang mengaplikasikannya antara lain Daerah Istimewa Yogyakarta, Sulawesi Tenggara, Aceh, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Timur, Regional Solo Raya, dan Regional eks Karesidenan Banyumas. Dengan adanya PIHPS Nasional yang menjadi salah satu bagian solusi pengendalian inflasi daerah dan nasional dalam Rakornas VII TPID Nasional, diharapkan masyarakat mendapatkan kemudahan dalam memperoleh informasi aktual seputar harga komoditas pangan di seluruh Indonesia dan dapat menekan inflasi daerah maupun nasional.
